Jumat, 09 Juni 2017

Tata Nama Senyawa

Tata nama senyawa kimia dibedakan menjadi dua, yaitu tata nama senyawa biner (senyawa yang hanya terdiri atas dua jenis atom), dan tata nama senyawa poliatomik.
tata nama senyawa
Garam dapur memiliki rumus kimia NaCl atau Natrium Klorida

1. TATA NAMA SENYAWA BINER

Senyawa biner dapat terbentuk dari unsur logam dan unsur nonlogam, atau terbentuk dari unsur-unsur nonlogam.
a. Tata Nama Senyawa yang terbentuk dari Unsur Logam dan Nonlogam
1). Senyawa yang unsur logamnya memiliki satubilangan oksidasi (yaitu atom unsur golongan IA, IIA, dan IIIA), nama logam ditulis terlebih dahulu diikuti dengan nama nonlogam, dan diberi akhiran -ida.
Contoh:
  • NaCl = natrium klorida
  • KH = Kalium Hidrida
  • Na2O = natrium oksida
  • Li3N = litium nitrida
  • Na2S = natrium sulfida
  • Mg3N2 = magnesium nitrida
  • CaF2 = kalsium fluorida
  • AlH3 = aluminium hidrida
  • BaS = barium sulfida
  • Al2S3 = aluminium sulfida
Untuk mempermudah, saya sertakan nama-nama ion positif dan ion negatif:
tata nama senyawa
2). Senyawa yang unsur logamnya memilikibilangan oksidasi lebih dari satu, muatan logamnya dituliskan menggunakan angka romawi dalam tanda kurung.
Contoh:
  • FeSO4 (besi (II) sulfat), kalau diionisasi  FeSO4 → Fe2+ + SO42-
  • FeCl3 (besi (III) klorida), kalau diionisasi FeCl3 → Fe3+ + Cl
b. Tata Nama Senyawa biner yang terbentuk dari unsur-unsur nonlogam
1). Nama nonlogam yang memiliki bilangan oksidasi positif dituliskan lebih dahulu. Bilangan oksidasinya ditulis dengan menggunakan angka romawi dalam tanda kurung. Kemudian, diikuti dengan nama nonlogam yang memiliki biloks negatif dengan menambahkan akhiran -ida.
Bilangan oksidasi dan tata nama senyawa biner
SenyawaBilangan oksidasi positifNama
N2O+1Nitrogen (I) oksida
NO+2Nitrogen (II) oksida
N2O3+3Nitrogen (III) oksida
NO2+4Nitrogen (IV) oksida
N2O5+5Nitrogen (V) oksida
P2O3+3Fosfor (III) oksida
P2O5+5Fosfor (V) oksida
PCl5+5Fosfor (V) klorida
SO2+4Belerang (IV) oksida
SO3+6Belerang (VI) oksida
2). Jumlah unsur pertama dituliskan lebih dahulu, diikuti dengan nama unsur nonlogam pertama. Kemudian menuliskan jumlah unsur kedua, diikuti dengan nama unsur nonlogam kedua dengan diberi akhiran –ida. Awalan untuk satu (mono) ditiadakan, kecuali untuk karbon monoksida. Jumlah unsur dinyatakan dalam bahasa Yunani, sebagai berikut:
  • 1= mono
  • 2= di
  • 3= tri
  • 4= tetra
  • 5= penta
  • 6= heksa
  • 7= hepta
  • 8= okta
  • 9= nona
  • 10= deka
Rumus molekul dan tata nama beberapa senyawa
Rumus MolekulNamaRumus MolekulNama
N2ODinitrogen oksidaPCl5Fosfor pentaoksida
NONitrogen oksidaSO2Belerang dioksida
N2O5Dinitrogen pentaoksidaSO3Belerang trioksida
P2O3Difosfor trioksidaCCl4Karbon tetraklorida
P2O5Difosfor pentaoksidaCOKarbon monoksida
Khusus untuk senyawa biner yang terbentuk dari unsur-unsur nonlogam yang mengandung hidrogen (H), diberikan penamaan sebagai berikut.
  • HCl = asam klorida atau hidrogen klorida
  • H2S = asam sulfida atau hidrogen sulfida
  • H2O = air atau hidrogen oksida
  • CH4 = metana (bukan karbon tetrahidrida atau hidrogen karbida)
  • NH3 = amonia (bukan nitrogen trihidrida)

2. TATA NAMA SENYAWA POLIATOM

Senyawa poliatom dibentuk oleh lebih dari dua atom yang berbeda. Pada umumnya, anion suatu senyawa poliatom terbentuk dari dua jenis atom yang berbeda. Nama kation disebut lebih dulu, diikuti nama anion. Anion poliatom yang mengandung oksigen sebagai atom pusatnya dan memiliki biloks besar, diberi –at. Adapun anion poliatom yang memiliki bilangan oksidasi lebih kecil diberi akhiran –it.
Rumus molekul dan tata nama beberapa senyawa dan ion poliatom
Rumus MolekulNamaRumus MolekulNama
K2SO4Kalium sulfatNa3PO3Natrium fosfit
K2SO3Kalium sulfitPO43-Ion fosfat
SO42-Ion sulfatPO33-Ion fosfit
SO32-Ion sulfitKCNKalium sianida
Na3PO4Natrium fosfatCNIon sianida
Demikian tulisan mengenai tata nama senyawa. Jika ada masukan, saran ataupun pertanyaan silahkan berkomentar ya. Semoga bermanfaat…..
Sumber:
Sutresna, N.(2005).KIMIA untuk SMA Kelas I (Kelas X) Semester 2. Grafindo Media Pratama: Bandung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar